Tanggal 21 hingga 23 Desember 2013 kemaren, saya bersama teman kelompok saya melakukan semacam praktikum (atau penelitian kalian sebut juga boleh) dalam rangka memenuhi salah satu nilai mata kuliah jrusan yang sedang saya geluti, tepatnya di
RW 08 Dusun Sukaratu Desa
Neglasari Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat.
Lewat blog ini saya sebenarnya hanya ingin bercerita tentang pengalaman disana aja, jadi saya tidak akan menuliskan hasil laporannya, (lagian enak banget idup lo! hhe, orang udah susah-susah ) saya hanya ingin cerita-cerita tidak jelas aja..
Tapi setidak nya sampaikan salah satu garis besar dari 4 aspek yang kami telusuri disana deh, yaitu alur sejarah Yang terjadi di Desa Neglasari, melalui sudut pandang warga Dusun Sukaratu.
Nah, secara garis besar,alur sejarah serta kejadian-kejadian yang terjadi di Dusun
(RW 08) Sukaratu yang kami dapatkan dari penuturan narasumber adalah sebagai
berikut:
Tahun
|
Kejadian/
peristiwa
|
1945 Sebelum
Kemerdekaan
|
·
Nama desa
Neglasari adalah desa Pasir Angin
·
Kampung
Sukaratu dahulu bernama kampung Cibengang
·
Wabah kutu
menyerang warga
·
Perang
melawan jepang (romusha) dipelopori oleh gerakan dari KH. Zaenal Mustafa di
Sukamanah Singaparna
·
Sebagian
besar warga melarikan diri ke Bandung
·
Adanya
pembuatan lumbung padi.
|
1945 Setelah
Kemerdekaan
|
Kampung
Cibengang berubah menjadi kampung Sukaratu oleh Bapak Harja Sutrisna
|
1947 – 1948
|
Trjadi agresi
belanda
Kampung
Sukaratu dibom 4 kali
Wabah cacar
melanda
|
1949
|
DI/TII
berdiri
|
Sekitar 1950
|
DI/TII
disusupi oleh PKI
|
1951 – 1957
|
Warga
mengungsi ke Pasir Menteng lalu ke Ranca Pengkul kemudian pindah lagi ke
Garunggang
|
1961 - 1962
|
Warga pindah
kembali ke Kampung Sukaratu tetapi hanya sedikit jumlahnya
|
1968
|
Bertambahnya
jumlah penduduk yang kembali ke kampung Sukaratu
|
1970
|
Berdirinya MI
(Madrasah Ibtidaiyah)
Repelita
I,II,II
Listrik masuk
desa
Adanya
pembangunan jalan
|
1980
|
Warga mulai
merasakan manfaat pembangunan
|
1982
|
Gunung
galunggung meletus sehingga mengakibatkan petani dan buruh mengalami kerugian
|
1985
|
Adanya
perbaikan jalan dan jembatan
|
1990
|
Demokrasi
pertama kali dalam pemilihan ketua RW dan Kepala Dusun
|
1990 - 1992
|
Berdirinya
Pesantren
|
1994
|
Berdirinya
Raudhatul Athfal
|
1998
|
Krisis
Moneter, banyak buruh di PHK, banyak pedagang gulung tikar
Terjadi
perpindahan penduduk (pulang kekampung) sehingga penduduk bertambah
Penduduk yang
menganggur banyak yang menjadi TKI ke Saudi Arabia
|
1999
|
Berdirinya
MTS
|
2006
|
Pembangunan
lumbung pangan RT, JITUT dan JIDES
|
2010
|
Berdirinya
Aliyah
|
2011
|
Ditemukan
makam tokoh dusun Sukaratu, KH. Muhammad Azizi
|
nah, siapa Muhammad Azizi? beliau adalah tokoh agama yang menjadi panutan warga Dusun yang bersangkutan, yang memberikan pengaruh terhadap masyarakat tersebut, sejak jaman Agresi militer Belanda.
udah itu aja ya... Oh iya, maaf tidak menjelaskan secara detail seperti apa hasil laporannya. Saya hanya ingin cerita-cerita pengalaman aja. Tapi jika Anda berminat akan laporan tersebut, silakan mention ke twitter @lanksparta , itu saya lho! hhe.
Selain hal diatas, ingin sedikit share foto-foto daerah sana. Sejujurnya teman-teman saya kebanyakan merasa sangat antusias denga praktikum ini. "wah pergi ke desa!" "wah dekat dengan alam!" "wah pemandangannya bagus, banyak sawah!" Dsb.
Saya? Kurang tertarik sebenarnya, karena pada dasarnya saya ini orang kampung, jadi saya inginny menikmati wilayah perkotaan, jadi maksudnya, "masa dari kampung kekampung lagi?" tapi yaudahsih, ini cara lanksparta.
Jadi, Disana kami menginap diRumah Pak Dudung, Ketua RT 15, nah PAk Dudung ini orangnya baik banget, Dia punya kolam ikan, bahkan kami diizinkan memancing ikan, hhe :)))
nah foto diatas itu adalah teman saya, Ryan, sedang memancing, tapi dapatnya ikan segede jempol tangan doang.
Kolam nya ada saungnya gitu, jadi sambil mancing kita bisa nysun laporannya, hhe. e tapi etapi.... tiba tiba dari arah jalan keliatan sesosok orang yang menakutkan, PAK IYEP!!!! Dosen mata kuliah yang sedang kami praktikum-kan ini, data ng sambil teriak-teriak: "ooh.. pantesan betah..."
Pak Iyep, Dosen yang menakutkan tapi keren dan Bersahabat, bersama teman-teman di atas saung
Udah... udah Kita tinggalkan dulu tentang Pak Iyep, lain kali saja kita bahas.
Lanjut. Nah ini semacam toiletnya disana
Jadi, dengan toilet ini kalian bisa membuat ampas makanan kalian untuk menjadi makanan bagi calon makanan kalian, siklus gitu deh, yah if you know what i mean. . .
Oh iya ini Pak Dudung yang telah memberikan kami tempat bernaung selama disana >,< sambil memangku putri bungsunya
sementara itu dulu deh, capek mikir, masih panjang sih sebenernya